Review Hello Stranger (2010, Thai Movie)

 

Hello Stranger.. What's your name? Can you tell me?

Seorang gadis (Neungtida Sophon) yang terobsesi dengan drama seri TV Korea, berlibur ke Seoul dan bertemu seorang pria (Chantavit Dhanasevi) yang tak mengerti sama sekali soal kecintaan sang gadis akan drama Korea, tapi akhirnya ikut mengambil paket tur juga hanya karena ia merasa kesepian saja. Sepakat untuk tidak bertukar nama, keduanya mendapat aneka pengalaman heboh saat mengelilingi Korea Selatan.

Itu adalah sinopsis utama yg kita jumpai dari berbagai situs.. tapi saya akan berusaha untuk lebih memberikan penjelasan lagi untuk film komedi romantis-melodrama ini.. memang dari poster terkesan benar-benar nggak ada unsur melodramanya dan unsur tersebut baru ditunjukan di akhir cerita.. akhirnya tergantung kita sendiri yang menentukan apakah itu happy atau sad ending.. tapi menurut saya sih happy..

Awal ceritanya berlatar di sebuah area parkir.. Seorang pria yang berada di bagasi mobil Jazz diolok2 oleh teman2nya yang bilang kepadanya jangan lupa dengan paspornya.. Pria itu perlahan keluar dari bagasi yang sebelumnya muntah dan berjalan menuju bandara..

 Di waktu yang sama. Seorang gadis yang diantar oleh kekasihnya yang super duper protektif berjalan masuk ke bandara. Adegan kocaknya adalah ketika mereka berteleponan pada waktu yang sama dan seperti saling sahut-sahutan.. padahal beda tujuan.. lalu berlanjut ke dalam pesawat. Pria dan gadis itu duduk depan belakang. karena kaki pria itu panjang, ia tidak sengaja menggoncang bangku gadis itu hingga gadis itu memelototinya. karena takut disalahkan, dia menuduh anak kecil di sebelahnya hingga anak itu menangis dan menutup wajahnya dengan selimut. sekali lagi, membuat saya tertawa ngakak.

Lalu begitu sampai di Korea. Semua anggota tur pria itu bersiap2 menggunakan baju dingin hingga ke topi segala macem, tetapi pria itu malah cuma bermodalkan sandal jepit. tapi daripada nggak ada sama sekali, akhirnya dia pakai bekas anak kecil yang menangis itu.

Lalu suatu malem, pria itu minum soju sampe mabuk berat dan akhirnya dia tersesat serta akhirnya mendarat di depan rumah penginapan gadis itu. Pria itu hanya menggunakan jubah handuk mandi. Karena gadis itu kasian dengannya, dia meminjamkan mantelnya dan membawanya masuk. Disitulah dimulai inti crita film ini. Berhubungan tanpa mengenal nama. Sungguh plot yg unik menurut saya.

Mereka berada dalam 1 kamar, melakukan aktivitas bersama, berbagi cerita dan sukaduka bersama, dan mengetahui rahasia bersama yang mereka tidak pernah bagikan kepada siapa pun. Cinta mulai bersemi. Namun apa kata takdir. Si gadis memutuskan untuk tidak menjalin hubungan lagi. Melodrama sudah dimulai! Si  pria yang tidak rela marah2 dan akhirnya keluar dari mobil. Namun, karena khawatir dengan keadaan doiny, dia lari mencari gadis itu. Tidak ketemu, frustasi mencarinya hingga ke hotel, si gadis muncul dan mereka saling mengakui bahwa mereka saling mencintai.

Datanglah Goi, pacar Darng(nama buatan si gadis untuk si pria), menghancurkan segala harapan May(nama buatan si pria untuk si gadis). Darng yang merasa bingung antara 2 pilihan, akhirnya memilih bersama Goi, yang akhirnya membuatnya menyesali pilihannya itu. Si gadis yang sakit hati tidak mau berbicara dengan Darng di pesawat. 

1 tahun kemudian, Darng sudah bekerja di salah satu biro-travel dan hatinya masih mengingat May hingga ia mencari May di ribuan tumpukan dvd-nya(May pernah bercerita bahwa dia adalah pemeran figuran di salah satu film yang tidak pernah ia sebutkan judulnya). Ia mencari hingga ke radio yang diberi tahu May dapat menampung segala curhatnya.

Film ini membuat air mata saya berguyur keras, termasuk orang2 di sebelah saya. Film ini sangat amat layak untuk ditonton bagi anda yang menyukai film komedi-romantis-melodrama. Mengajarkan kita bahwa hidup penuh pilihan, tapi pilihan yang kita ambil tidak boleh kita sesali. Cinta sejati hanya datang kepada mereka yang bernyali. Darng yang terus menerus mencari May tanpa henti pasti juga akan mendapatkan kebahagiaan.